Pengertian Hak Paten dan Fungsi-fungsinya dalam Dunia Bisnis – Hak paten termasuk dalam salah satu Hak Kekayaan Intelektual yang sangat penting khususnya dalam dunia bisnis. Hak Kekayaan Intelektual sendiri muncul dari adanya hasil olah pikir seseorang dalam menghasilkan karya.
Kemudian karya atau produk tersebut perlindungannya bersifat teritorial. Disebut juga sebagai hak eksklusif, hak ini diberikan oleh pemerintah kepada individu atas hasil karyanya tersebut dalam bidang bisnis teknologi.
Jadi, pelaku bisnis perlu menyadari pentingnya hak ini agar ide, inovasi, konsep hasil pemikirannya tidak diambil begitu saja. Mengingat, perkembangan teknologi saat ini marak terjadi pembajakan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Pengertian Hak Paten dan Jangka Waktunya
Hak cipta atau paten merupakan hak ekslusif pemberian negara kepada orang-orang yang menemukan hasil invensinya di bidang teknologi. Hasil invensi dilakukan dalam jangka waktu tertentu dan dilakukan sendiri dengan meminta persetujuan pihak lain.
Invensi sendiri memiliki arti yaitu ide yang diciptakan untuk menyelesaikan suatu permasalahan, khususnya dalam bidang teknologi. Bentuknya dapat berupa produk, proses atau penyempurnaan, maupun pengembangan produk atau proses tersebut.
Beberapa contoh hak tersebut antara lain Auronautika oleh B.J Habibie, pondasi bangunan teknik cakar ayam milik Prof. Dr. Ir. Sedijatmiko. Kemudian ada Slide to Unlock oleh perusahaan Apple.
Syarat untuk mendapatkan hak eksklusif tersebut antara lain harus baru, tidak terjadi kebetulan, dan memiliki nilai tambah kepada industri. Yang boleh menerima hak paten adalah penemu itu sendiri.
Paten dapat diberikan untuk jangka waktu selama 20 tahun, terhitung sejak tanggal penerimaan. Jangka waktu paten ini tidak dapat diperpanjang. Sementara paten sederhana memiliki jangka waktu 10 tahun sejak tanggal penerimaan.
Untuk mendapatkan hak kepemilikan ini perlu melengkapi syarat-syarat formalitas. Seperti fotokopi KTP, fotokopi Akta Pendirian Badan Hukum dilegalisir, fotokopi NPWP, dan surat pengalihan hak (jika inventor bukan orang yang sama).
Fungsi-fungsinya dalam Dunia Bisnis
Pengakuan secara resmi terhadap bisnis yang dimiliki sangat penting, terlebih jika hal itu merupakan hasil pemikiran sendiri. Oleh sebab itu, pemilik bisnis memerlukan hak paten karena fungsinya sangat vital.
1. Mendapatkan Jaminan Perlindungan Hukum
Fungsi utama dari hak kepemilikan sendiri adalah memang untuk mendapatkan jaminan perlindungan hukum, sehingga ide Anda tidak diambil orang lain. Sehingga pemilik bisnis bisa mendapatkan hak dagang, penemuan, maupun daya cipta.
Dalam bisnis teknologi sendiri, perusahaan-perusahaan bersangkutan akan terus menciptakan produk baru. Oleh karena itu, hak eksklusif ini sangat dibutuhkan karena adanya kekuatan hukum yang sah dari pemerintah.
2. Menambah Kepercayaan Konsumen
Karena diakui secara resmi oleh negara melalui hak paten, maka kepercayaan konsumen juga semakin bertambah. Sebab produk yang dihasilkan merupakan buah pemikiran perusahaan itu sendiri tanpa ada duplikasi dari perusahaan lain.
3. Ada Tambahan Keuntungan
Mendaftarkan bisnis atau produk untuk mendapatkan pengakuan adalah kewajiban yang harus dilakukan oleh pemiliknya. Jika hal itu baru pertama kali ditemukan, maka nilai ekonominya tinggi untuk mendapatkan penghasilan pasif.
Jadi, apabila ada orang lain memang ingin menggunakan karya milik Anda, mereka perlu membayar kepada perusahaan inventornya. Tujuannya adalah untuk mendapatkan izin penggunaan.
4. Menjadi Aset Perusahaan
Meskipun tidak berwujud, namun hak paten memiliki nilai sangat besar. Oleh karenanya, pengakuan terhadap inovasi merupakan aset yang sangat berharga. Perusahaan inventor memegang jaminan hukum atas inovasinya tersebut.
5. Meminimalisir Plagiarisme
Dengan adanya hak kepemilikan ini, maka orang lain tidak dapat mengambil atau mengeksploitasi ide sembarangan karena ada ikatan hukum yang kuat. Jika ingin menggunakannya, harus meminta izin kepada inventornya dahulu.
6. Jumlah Kompetitor Berkurang
Perusahaan investor tentu menjadi pemegang lisensi tunggal terhadap produk-produknya. Jadi jika ada produk serupa atau pihak kompetitor yang mengklaimnya, Anda dapat menuntutnya secara hukum.
7. Jangkauan Bisnis Semakin Luas
Pengakuan resmi dari negara terhadap hasil invensi mampu meningkatkan kepercayaan konsumen. Hal ini berpotensi terhadap berkembangnya bisnis karena banyak dikenal sehingga mudah menembus pasar global karena sudah mengantongi kredibilitas.
Jika Anda memiliki merk, inovasi, atau kekayaan intelektual, lebih baik segera mendaftarkannya agar memegang lisensinya. Dalam dunia bisnis, hak paten berperan penting untuk mendapatkan perlindungan hukum sekaligus kepercayaan konsumen.